Kamis, 27 Desember 2024 – Lima mahasiswa Institut Teknologi Batam (ITEBA) yang mengikuti program Magang MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) melaksanakan presentasi progres dan rencana target program magang mereka di hadapan Direktur Pendayagunaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (P4K) Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Kelima mahasiswa tersebut adalah Almira Yolanda Rahman, Adelia Eka Putri Margareta, Maria Magdalena Br Sibagariang, dan Fitriyani dari Program Studi Manajemen Rekayasa, serta Kukuh Enggal Pratama dari Program Studi Teknik Komputer. Presentasi ini menjadi salah satu langkah penting dalam implementasi program magang yang berfokus pada tema “Pengelolaan Sampah di Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil.”
Program ini merupakan bagian dari implementasi hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) yang diterima oleh ITEBA, dalam rangka membangun sistem pengelolaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka atau Institutional Support System (ISS)-MBKM dari Kemendikbud. Selain itu, program ini juga merupakan tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara ITEBA dan Ditjen PKRL KKP.
Dalam presentasi tersebut, mahasiswa memaparkan langkah-langkah yang telah diambil, termasuk upaya penyusunan sistem informasi pengelolaan sampah di wilayah pesisir, khususnya di Pulau Buluh, Kota Batam. Mereka juga menjelaskan target ke depan yang meliputi pembuatan database sampah, identifikasi jenis dan karakteristik sampah, serta digitalisasi sistem pengelolaan sampah, termasuk pencatatan penjualan sampah ke bank sampah.
“Kegiatan magang ini menjadi wadah bagi mahasiswa kami untuk mengimplementasikan ilmu pengetahuan yang telah dipelajari di perkuliahan sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam pengelolaan lingkungan,” ujar Wakil Rektor 1 ITEBA Bapak Dr. Eng. Ansarullah Lawi yang juga mengikuti kegiatan ini via zoom online. Beliau sangat gembira dengan komentar Direktur P4K yang cukup puas dengan progres dari mahasiswa ITEBA sejauh ini.
Diharapkan, hasil akhir dari program ini dapat memberikan solusi inovatif bagi pengelolaan sampah di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil, yang selaras dengan upaya nasional dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Partisipasi aktif mahasiswa ITEBA dalam program ini mencerminkan komitmen institusi dalam mendukung pengembangan kompetensi mahasiswa dan kontribusi terhadap masyarakat.
Program Magang MBKM ini diharapkan menjadi contoh kolaborasi yang efektif antara dunia pendidikan, pemerintah, dan masyarakat dalam mengatasi tantangan lingkungan.