Mahasiswa Institut Teknologi Batam (ITEBA) turut berpartisipasi dalam Workshop Jurnalistik Dasar yang diselenggarakan oleh Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Batam bekerja sama dengan Perpustakaan Bank Indonesia pada Minggu, 26 Oktober 2025 di Hotel Santika Batam Center. Kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan Bulan Bahasa sekaligus upaya meningkatkan literasi media dan kompetensi jurnalistik bagi jurnalis muda maupun pers mahasiswa se-Kota Batam.
ITEBA mengirimkan tiga mahasiswa sebagai peserta, yakni Inda Novikepriani (Teknik Komputer, NIM 2422019), Fauzaan Hafidza Bahar (Teknik Industri, NIM 2511039), dan Nabil Julianda Wahyudi (Sistem Informasi, NIM 2521017). Ketiganya bergabung dengan puluhan peserta lain dalam sesi pelatihan intensif yang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 15.00 WIB.
Workshop ini menghadirkan tiga narasumber, yaitu Muhammad Islamudi, Anugrah Atriana, dan Yogi Eka Saputra, yang memaparkan materi mengenai prinsip dasar jurnalisme, etika peliputan, karakteristik bahasa jurnalistik, teknik penulisan berita, serta pengenalan karya feature dan human interest. Para pembicara menekankan bahwa jurnalisme bukan hanya proses penyampaian informasi, tetapi juga sarana untuk menjaga integritas, mendorong keterbukaan, serta memberi suara kepada kelompok yang kurang terwakili.
Dalam pemaparan materi, narasumber menggarisbawahi pentingnya akurasi, verifikasi, serta penerapan Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dalam setiap proses peliputan. Peserta juga dikenalkan pada teknik penulisan menggunakan piramida terbalik, penggunaan lead yang kuat, dan pemilihan diksi yang ringkas serta mudah dipahami. Selain itu, sesi workshop memperkenalkan konsep jurnalisme naratif, termasuk penyusunan feature, profile story, hingga human interest, yang bertujuan menghubungkan fakta dengan emosi pembaca secara efektif.
Sebagai bentuk apresiasi, penyelenggara menyediakan jutaan rupiah hadiah untuk perlombaan menulis liputan seputar UMKM di Batam. Kompetisi ini menjadi kesempatan bagi peserta untuk menerapkan langsung keterampilan jurnalistik yang dipelajari selama workshop. Setiap peserta juga memperoleh sertifikat sebagai bukti partisipasi.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa ITEBA tidak hanya mendapatkan pengetahuan praktis mengenai teknik dasar peliputan dan penulisan berita, tetapi juga pemahaman yang lebih mendalam mengenai peran strategis jurnalis dalam membangun masyarakat yang kritis dan terinformasi. Partisipasi ITEBA dalam kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat budaya literasi media di kalangan mahasiswa serta mendorong lahirnya jurnalis muda yang kompeten, berintegritas, dan memahami etika profesi.
