Wakil Rektor 1 Institut Teknologi Batam (ITEBA), Dr. Eng. Ansarullah Lawi, tampil sebagai narasumber dalam acara Pelatihan Bantuan TPS/PDU yang berlangsung pada Kamis, 28 November 2024, di Desa Pesisir Bersih, Kota Tanjungpinang. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Bantuan Sarana Pengelolaan Sampah yang digagas oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Pendayagunaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil.
Dalam pelatihan ini, Pak Lawi menyampaikan materi mengenai berbagai aspek penting pengelolaan sampah, termasuk kebijakan nasional, inovasi teknologi terkini, dan solusi yang berkelanjutan. Salah satu poin menarik yang diangkat adalah pengenalan sistem pengelolaan sampah plastik berbasis Internet of Things (IoT) yang dikembangkan oleh tim ITEBA. Teknologi ini mampu mengonversi sampah plastik bernilai rendah menjadi paving block, yang tidak hanya mendukung kelestarian lingkungan tetapi juga memberikan nilai ekonomis.
Selain itu, Pak Lawi juga mempresentasikan proyek penelitian terbaru ITEBA tentang penggunaan teknologi machine learning untuk mengidentifikasi jenis, kategori, dan volume sampah laut di kawasan Pulau Buluh. “Kami berharap, melalui kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat, teknologi ini dapat diterapkan secara luas untuk mendukung pengelolaan sampah yang lebih efektif,” ujarnya.
Acara ini juga melibatkan partisipasi aktif dari kelompok Bank Sampah Semoga Berkah yang menjadi pengelola utama sarana TPS/PDU di Desa Pesisir Bersih. Dengan fasilitas seperti sentra kelola sampah dan kendaraan roda tiga, program ini diharapkan mampu memperkuat pengelolaan sampah berbasis masyarakat.
Kehadiran ITEBA dalam kegiatan ini tidak hanya memperlihatkan komitmen dalam inovasi teknologi, tetapi juga mempertegas peran perguruan tinggi sebagai mitra strategis dalam upaya pelestarian lingkungan dan pengembangan masyarakat pesisir.