Batam, 28 Agustus 2022- Institut Teknologi Batam (ITEBA), khususnya Fakultas Teknologi Informasi (FTIN), menyelenggarakan diskusi kelompok terarah untuk menyusun visi dan misi yang sesuai dengan kemajuan teknologi serta tuntutan industri saat ini. Kegiatan yang diselenggarakan pada 27 Aguststus 2022, di ruangan B3-14 ITEBA tersebut melibatkan berbagai pihak terkait, mulai dari kalangan akademisi (dosen dan staf pendidikan), mahasiswa, lulusan, pelaku industri, instansi pemerintah, hingga organisasi profesi.
Dr. I Made Sondra Wijaya ST., MT, yang menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknologi Informasi (FTIN) dan memimpin TIM Perumus VMTS FTIN ITEBA, menjelaskan bahwa diskusi kelompok terarah ini merupakan langkah strategis untuk menyesuaikan tujuan fakultas dengan perkembangan industri dan persaingan global. Beliau menekankan pentingnya mempersiapkan mahasiswa dengan kompetensi yang menyeluruh, tidak hanya dari sisi teori namun juga kesiapan menghadapi kompleksitas dunia kerja. Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa acara ini diintegrasikan dengan diskusi kurikulum program studi untuk mendapatkan masukan komprehensif dari para pemangku kepentingan.
Dalam diskusi tersebut, berbagai pemangku kepentingan memberikan masukan konstruktif. Rahyudin, salah seorang perwakilan dari Badan Pusat Statistik (BPS) menyoroti urgensi menghasilkan lulusan yang menguasai aspek praktis, kemampuan analisis, dan dapat beradaptasi dengan teknologi mutakhir. Beliau mendukung rumusan visi yang ada namun menekankan pentingnya implementasi visi tersebut dalam kurikulum, sambil mengomentari ketidakhadiran istilah “desain” dalam pernyataan visi. Dari sudut pandang alumni ITEBA, Dinar Puspanegara S.T mengusulkan agar visi fakultas berfokus pada peningkatan prospek kerja lulusan. Sementara itu, perwakilan BP Batam, Krus H., menekankan pentingnya membangun kolaborasi antara fakultas dengan sektor pemerintah dan industri, sekaligus menyatakan kesediaan lembaganya untuk menjalin Kerjasama.
Seluruh masukan dan gagasan yang terkumpul dalam diskusi kelompok terarah ini akan dijadikan landasan untuk merumuskan visi dan misi FTIN ITEBA yang lebih menyeluruh dan berwawasan ke depan. Beberapa aspek strategis yang menjadi prioritas pengembangan telah teridentifikasi dengan jelas.
Pertama, dari sisi kolaborasi dan keterlibatan, fakultas akan memfokuskan diri pada penguatan hubungan dengan berbagai pemangku kepentingan. Hal ini mencakup pengembangan program kemitraan dengan sektor industri, peningkatan koordinasi dengan instansi pemerintah, serta perluasan jaringan dengan organisasi profesi untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih dinamis dan responsif.
Kedua, dalam hal peningkatan kompetensi, fakultas berkomitmen untuk menghasilkan lulusan berkualitas tinggi melalui berbagai inisiatif. Ini meliputi pembaruan kurikulum yang selaras dengan kebutuhan industri, penyelenggaraan pelatihan khusus untuk pengembangan keterampilan praktis, serta perluasan program magang yang memberikan pengalaman kerja nyata kepada mahasiswa.
Ketiga, fakultas akan memberikan perhatian khusus pada pengembangan sumber daya manusia internal. Program-program peningkatan kapasitas akan diselenggarakan secara berkelanjutan untuk dosen dan tenaga kependidikan, memastikan mereka tetap termutakhir dengan perkembangan teknologi dan metode pengajaran terkini.
Keempat, fakultas berencana melakukan modernisasi infrastruktur pembelajaran. Ini mencakup pemutakhiran fasilitas laboratorium, pengintegrasian teknologi digital dalam proses belajar-mengajar, serta pengembangan platform pembelajaran yang lebih interaktif dan efektif.
Melalui diskusi kelompok terarah ini, FTIN ITEBA telah meletakkan fondasi yang kuat untuk transformasi institusional. Dengan implementasi yang terencana dan konsisten dari berbagai inisiatif tersebut, fakultas optimis dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya mampu bersaing di kancah global, tetapi juga berkontribusi secara signifikan terhadap kemajuan teknologi di Indonesia.