Institut Teknologi Batam (ITEBA) bersama Penawar Special Learning Centre dan HealthyBridge sukses menggelar Free Public Talk Batam bertema “Memahami Autisme: Langkah Menuju Dukungan yang Lebih Baik” pada Minggu, 16 Maret 2025. Kegiatan yang berlangsung di Auditorium ITEBA ini menjadi ajang edukatif bagi masyarakat untuk lebih memahami spektrum autisme serta langkah-langkah yang dapat diambil dalam memberikan dukungan yang lebih baik bagi individu dengan kondisi tersebut.
Acara ini dibuka oleh Wakil Rektor 1 ITEBA, Dr. Eng. Ansarullah Lawi, yang menegaskan komitmen ITEBA dalam tidak hanya menghasilkan lulusan unggul di bidang teknologi dan sains, tetapi juga berkontribusi dalam berbagai inisiatif sosial dan edukatif. “Acara hari ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata kami dalam memperluas wawasan dan kepedulian terhadap isu-isu sosial yang penting, termasuk tentang autisme,” ujar Dr. Ansarullah dalam sambutannya.
Hadir sebagai pembicara utama, Dr. Ruwinah Karim, Clinical Director Penawar Special Learning Centre, yang berbagi wawasan tentang pemahaman autisme dari sudut pandang klinis. Selain itu, Alvendo W. Aranski, Ketua Program Studi Sistem Informasi ITEBA, juga turut memberikan perspektif terkait peran teknologi dalam mendukung individu dengan autisme.
Turut hadir dalam acara ini perwakilan dari Dewan Pendidikan Kepulauan Riau, Ibu Melly Puspita Sari, S.Psi., serta peserta yang antusias mengikuti sesi diskusi dan tanya jawab. Dengan kehadiran sekitar 40 peserta, acara ini mencerminkan tingginya minat masyarakat dalam memahami autisme lebih dalam serta membangun lingkungan yang lebih inklusif bagi individu dengan kebutuhan khusus.
Public Talk ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan kolaboratif ITEBA dengan berbagai pihak dalam mewujudkan edukasi yang inklusif dan bermanfaat bagi masyarakat. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan pemahaman dan dukungan terhadap individu dengan autisme semakin meningkat, seiring dengan upaya menciptakan lingkungan yang lebih ramah dan mendukung bagi mereka.
