Pada tanggal 4 November 2024 di ruang kelas SMKN 4 Batam, Institut Teknologi Batam sukses melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk “Pelatihan Ergonomi dan K3 bagi Siswa SMKN 4 Batam untuk Persiapan Kerja Praktek.” Kegiatan yang dihadiri oleh 30 siswa SMKN 4 Batam ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai prinsip-prinsip ergonomi dan kesehatan keselamatan kerja (K3), sebagai bekal bagi para siswa sebelum mereka terjun ke dunia industri melalui program kerja praktek.
Tim Dosen dari Institut Teknologi Batam yang memimpin kegiatan PKM ini terdiri dari beberapa dosen berpengalaman, antara lain Dr. Ir. M. Ansyar Bora, S.T., M.T.; Dr. Ir. Ririt Dwiputri Permatasari, S.T., M.SI.; Dr. I Made Sondra Wijaya, S.T., M.T.; dan Zainul Munir, S.T., Me.TC. Para dosen ini berkolaborasi dengan mahasiswa prodi Manajemen Rekayasa (Abdulloh Bin Harsyah) dan mahasiswa prodi Sistem Informasi (Nur Shilah) yang terlibat aktif dalam seluruh rangkaian acara, mulai dari persiapan materi, pelaksanaan pelatihan, hingga evaluasi pasca-kegiatan.
Dalam kegiatan ini, tim pengajar memulai sesi dengan memberikan pengantar terkait pentingnya pemahaman ergonomi dan K3 di tempat kerja, terutama untuk para siswa yang akan melakukan kerja praktek di industri. Para dosen menjelaskan bahwa ergonomi adalah disiplin ilmu yang mengatur agar lingkungan kerja dapat menyesuaikan kebutuhan fisik dan psikologis manusia, sehingga meminimalkan risiko cedera dan meningkatkan efisiensi kerja. Pengetahuan ini diharapkan dapat mengurangi potensi cedera muskuloskeletal yang sering terjadi pada pekerja di berbagai sektor industri.
Pelatihan dilanjutkan dengan sesi teori dan praktik yang disesuaikan dengan kebutuhan dan situasi nyata yang mungkin dihadapi oleh siswa. Dalam sesi praktik, para siswa diajarkan bagaimana melakukan posisi tubuh yang benar saat bekerja, menggunakan alat secara ergonomis, serta manajemen beban kerja agar tubuh tetap dalam kondisi optimal. Para siswa tampak antusias dalam mengikuti setiap instruksi dan simulasi yang diberikan oleh dosen dan mahasiswa pembimbing. Sesi ini dirancang sedemikian rupa agar siswa dapat dengan mudah memahami dan menerapkan prinsip-prinsip ergonomi dan K3 dalam berbagai situasi kerja.
Tidak hanya itu, tim pengajar juga menyampaikan materi mengenai kesehatan dan keselamatan kerja, yang mencakup penggunaan alat pelindung diri (APD), identifikasi potensi bahaya di tempat kerja, serta langkah-langkah pencegahan risiko. Para siswa didorong untuk aktif berdiskusi dan bertanya mengenai situasi atau tantangan yang mungkin mereka hadapi saat bekerja di industri. Dengan pemahaman yang kuat tentang K3, diharapkan para siswa dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan keselamatan di lingkungan kerja dan mampu mengidentifikasi serta mengatasi potensi bahaya yang ada.
Kegiatan PKM ini juga memberikan manfaat lebih bagi dosen dan mahasiswa Institut Teknologi Batam yang terlibat, karena mereka berkesempatan untuk berbagi ilmu sekaligus memperluas jaringan dengan komunitas pendidikan di Batam. Selain itu, kegiatan ini memperkuat peran Institut Teknologi Batam sebagai institusi pendidikan yang peduli terhadap peningkatan kualitas dan kesiapan tenaga kerja lokal melalui kegiatan yang aplikatif dan relevan.
Secara keseluruhan, kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat “Pelatihan Ergonomi dan K3 bagi Siswa SMKN 4 Batam” ini berhasil mencapai tujuan utamanya, yaitu meningkatkan pemahaman siswa mengenai pentingnya ergonomi dan K3. Dengan berakhirnya kegiatan ini, para siswa diharapkan memiliki kesadaran lebih tinggi tentang keselamatan kerja dan lebih percaya diri dalam menerapkan praktik-praktik ergonomis di tempat kerja. Tim pengajar pun merencanakan untuk terus berkolaborasi dengan sekolah-sekolah vokasi lain di wilayah Batam agar kegiatan serupa dapat dilakukan secara berkelanjutan, guna mendukung terciptanya lingkungan kerja yang aman dan nyaman di masa depan.