Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) mengadakan kegiatan uji kompetensi di Institut Teknologi Batam (ITEBA) pada Sabtu, 29 Juni 2024. Acara yang diselenggarakan di ruang perkuliahan B3-14 ITEBA ini diikuti oleh lebih dari 60 peserta asesi yang terdiri dari mahasiswa, dosen, dan masyarakat umum.
Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama antara Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) DigitalTIK dengan ITEBA. Uji kompetensi mencakup beberapa skema, di antaranya Junior Office Operator, Operator Komputer Muda, Junior Network Administrator, Junior Designer, dan Junior Programmer.
Wakil Rektor 1 ITEBA, Dr. Eng. Ansarullah Lawi, dalam sambutannya menekankan pentingnya sertifikasi kompetensi di era digital. “Sertifikasi ini bukan hanya sekadar formalitas, tetapi merupakan bukti nyata kesiapan SDM kita dalam menghadapi tantangan industri 4.0,” ujarnya.
Alvendo Wahyu Aranski, M.Kom, selaku ketua panitia, menjelaskan bahwa proses seleksi pesertadilakukan secara ketat untuk memastikan kualitas lulusan. “Kami berharap para peserta yang lulus uji kompetensi ini dapat menjadi pionir dalam pengembangan teknologi di Batam dan sekitarnya,” tuturnya.
Sementara itu, Hadrus, Amd.Kom, Direktur LSP DigitalTIK, menyoroti pentingnya kolaborasi antara lembaga pendidikan dan industri. “Kerjasama ini merupakan langkah strategis dalam menjembatani kesenjangan antara kebutuhan industri dan kompetensi lulusan,” jelasnya.
Pelaksanaan uji kompetensi ini sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan daya saing tenaga kerja Indonesia di kancah global. Dengan sertifikasi BNSP, para peserta diharapkan memiliki nilai tambah yang signifikan, tidak hanya di pasar kerja nasional tetapi juga internasional.
Kegiatan ini juga menjadi momentum bagi ITEBA untuk memperkuat posisinya sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi terkemuka di bidang teknologi di wilayah Kepulauan Riau. Dr. Eng. Ansarullah Lawi menambahkan, “ITEBA berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas lulusannya melalui berbagai program sertifikasi dan kerjasama industri.”
Pelaksanaan uji kompetensi ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk Dinas Tenaga Kerja Kota Batam. Perwakilan dinas menyatakan bahwa kegiatan semacam ini sangat penting dalam upaya mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal.
Para peserta yang diwawancarai mengungkapkan antusiasme mereka terhadap uji kompetensi ini. Salah satu peserta, Hudiya (23), mahasiswa semester lima jurusan Sistem Informasi, mengatakan, “Sertifikasi ini akan menjadi nilai tambah bagi CV saya ketika melamar pekerjaan nanti.”
Dengan berhasilnya pelaksanaan uji kompetensi ini, BNSP dan ITEBA berencana untuk menyelenggarakan kegiatan serupa secara rutin di masa mendatang. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat terciptanya ekosistem digital yang kuat di Kota Batam dan sekitarnya, sekaligus mendukung visi pemerintah dalam mewujudkan Indonesia sebagai pusat ekonomi digital di Asia Tenggara.